Minggu, 19 Mei 2024, Masjid Al-Amin Kaligede menjadi saksi kegiatan pengajian rutin yang menginspirasi yang diinisiasi oleh para anggota Muslimat NU Kaligede Margomulyo. Kegiatan ini berhasil mengumpulkan seluruh jajaran pengurus dan anggota Muslimat NU serta tokoh wanita setempat. Acara ini menjadi semakin berkesan dengan kehadiran Kiyai Badrun Sulaiman, ketua MWCNU Margomulyo, yang memberikan tausiyah berharga kepada seluruh peserta.
Pukul 13.00 hingga 14.59, suasana di Masjid Al-Amin Kaligede menjadi semakin khidmat dan penuh makna. Mengenakan pakaian yang sopan dan berwibawa, para hadirin dengan penuh kekhusyukan menanti tausiyah dari Kiyai Badrun Sulaiman. Dalam pengantarnya, beliau menekankan pentingnya berdoa sebagai salah satu bentuk ibadah yang harus dihayati dengan sepenuh hati.
Dalam tausiyahnya, Kiyai Badrun Sulaiman menyampaikan banyak hal yang mengupas tentang etika dan pentingnya berdoa. Beliau menekankan bahwa dalam berdoa, kita tidak hanya memohon kebaikan di dunia, tetapi juga memohon kebaikan di akhirat serta perlindungan dari siksa neraka. Kata-kata beliau, yang penuh hikmah, terpatri dalam hati semua hadirin.
"Didalam berdoa kita tidak hanya memohon kebaikan di dunia, namun juga memohon kebaikan di akhirat serta selamat dari siksa neraka," kata beliau dengan penuh keyakinan. "Walaupun belum dikabulkan, ketika kita sudah berdoa berarti kita sudah menjalankan perintah, dan hal ini sebenarnya sudah menjadi ibadah," tambahnya dengan bijak.
Tausiyah yang disampaikan Kiyai Badrun Sulaiman tidak hanya memberikan pengertian mengenai pentingnya berdoa, tetapi juga menggugah rasa spiritualitas dan kesadaran akan tanggung jawab kita sebagai hamba Allah. Beliau menegaskan bahwa berdoa bukan hanya sekadar permohonan, tetapi juga merupakan bentuk ketaatan kepada-Nya.
Para hadirin terpukau dengan kebijaksanaan dan pemahaman mendalam yang disampaikan oleh Kiyai Badrun Sulaiman. Suasana khidmat dan rasa kebersamaan semakin terasa saat beliau mengajak seluruh hadirin untuk berdoa bersama, memohon rahmat dan berkah dari Allah SWT.
Kegiatan pengajian rutin ini tidak hanya menjadi momen untuk meningkatkan pemahaman agama, tetapi juga sebagai ajang mempererat tali silaturahmi antaranggota Muslimat NU. Sebagai anggota organisasi yang memiliki peran penting dalam masyarakat, kehadiran mereka dalam acara ini menunjukkan keseriusan dan komitmen mereka terhadap pengembangan spiritualitas dan keagamaan.
Kegiatan pengajian rutin Majelis Taklim Muslimat NU Al-Amin Dusun Kaligede Desa Margomulyo ini sukses menggugah rasa spiritual dan etika berdoa. Melalui tausiyah yang disampaikan oleh Kiyai Badrun Sulaiman, pesan-pesan penting mengenai pentingnya berdoa sebagai bentuk ibadah dan ketaatan kepada Allah SWT telah disampaikan dengan penuh kebijaksanaan. Semoga kegiatan seperti ini dapat terus diadakan untuk memperkuat iman dan mempererat hubungan antarumat Islam di Kaligede Margomulyo.