Kamis, 27 Juni 2024

Pengajian Rutin PAC Muslimat NU Margomulyo: Kajian Kitab Ar-Ruh dan Kehidupan Alam Barzah

 


Margomulyo, 27 Juni 2024 – Aula MWCNU Margomulyo tampak semarak pada Kamis pagi ini, dihadiri oleh kehadiran para anggota PAC Muslimat NU serta para perwakilan dari seluruh pengurus Muslimat NU se-Ancab Margomulyo. Pengajian rutin yang digelar setiap Kamis Kliwon ini dimulai tepat pada pukul 10.00 WIB, disertai lantunan sholawat nabi yang merdu oleh jamaah Muslimat NU.


Acara dimulai dengan penuh khidmat, diawali dengan bacaan sholawat nabi yang menggema di seluruh aula. Lantunan sholawat tersebut menghadirkan suasana yang syahdu dan penuh dengan keberkahan, mempersiapkan hati dan pikiran para peserta untuk mengikuti rangkaian acara selanjutnya dengan penuh kesungguhan.


Usai pembacaan sholawat, acara dilanjutkan dengan sambutan hangat dari Ibu Maslahah, Ketua PAC Muslimat NU Margomulyo. Dalam Sambutannya, Ibu Maslahah mengapresiasi kehadiran para anggota dan menyampaikan rasa syukurnya atas terselenggaranya acara rutinan Kamis Kliwon ini. “Kegiatan ini tidak hanya menjadi sarana mempererat silaturahmi, tetapi juga menjadi wadah untuk memperdalam ilmu agama dan meningkatkan keimanan kita bersama,” ujar Ibu Maslahah dengan penuh semangat.


Acara puncak pada pengajian kali ini adalah kajian rutin Kitab Ar-Ruh karya Ibnul Qoyim Al-Jauziy, yang disampaikan oleh Kiai Badrun Sulaiman, Ketua MWCNU Margomulyo. Dalam kajian tersebut, Kiai Badrun mengulas berbagai hal yang berkaitan dengan kehidupan pasca-kehidupan dunia, khususnya mengenai kehidupan di Alam Barzah. Penjelasan yang disampaikan oleh Kiai Badrun sangat mendalam dan menyentuh, membahas secara detail tentang alam Barzah, tempat kita semua akan singgah setelah meninggalkan dunia ini sebelum menuju alam akhirat.


“Alam Barzah adalah tempat penantian bagi setiap jiwa sebelum hari kebangkitan. Dalam masa ini, setiap amal perbuatan kita di dunia akan mulai diperhitungkan,” jelas Kiai Badrun. Beliau juga mendesak pentingnya mempersiapkan diri dengan amal shalih dan taqwa, karena kehidupan di dunia hanyalah sementara dan merupakan ladang untuk menuai hasil di akhirat kelak.


Para peserta tampak sangat tertarik dan serius dalam mendalami materi yang disampaikan, menunjukkan betapa pentingnya kajian ini bagi mereka dalam meningkatkan pemahaman tentang agama dan kehidupan setelah mati.


Tak hanya dari segi materi, kehadiran segenap jajaran PAC Muslimat NU dan seluruh Ranting Muslimat NU se-Ancab Margomulyo menambah kemeriahan dan kekhidmatan acara. Kebersamaan yang terjalin dalam kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa Muslimat NU Margomulyo terus berkomitmen dalam menggalakkan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat bagi umat, khususnya dalam bidang keagamaan dan sosial.


Acara pengajian rutin ini ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh Kiai Badrun Sulaiman, memohon keberkahan dan perlindungan dari Allah SWT untuk seluruh anggota Muslimat NU dan keluarga besar Nahdlatul Ulama. Seluruh peserta tampak bersemangat dan berharap kegiatan seperti ini terus dapat diselenggarakan secara rutin, sebagai bagian dari upaya meningkatkan kualitas keimanan dan keilmuan mereka.


Dengan berakhirnya acara pada siang hari itu, para peserta pulang dengan hati yang penuh dengan ilmu dan semangat baru. Pengajian rutin PAC Muslimat NU Margomulyo kembali membuktikan diri sebagai wadah yang efektif untuk memperdalam ilmu agama dan mempererat ukhuwah Islamiyah di kalangan anggotanya.



Tim CyberMWCNU